Tempat Wisata Kota Tua Jakarta

Tempat Wisata Kota Tua- merupakan kawasan penting di masa penjajahan dahulu. Kawasan ini mencakup sebagian wilayah Jakarta Barat dan Jakarta Utara, mulai dari Pelabuhan Sunda Kelapa sampai Museum Bank Indonesia. Pada masanya, Pelabuhan Sunda Kelapa merupakan pelabuhan terbesar dan tersibuk yang digunakan untuk kegiatan jual beli dalam perdagangan internasional.
adalah salah satu pusat pemerintahan kolonial. Sama seperti kawasan kota lama di beberapa kota di Indonesia bahkan dunia, Kota Tua Jakarta ini dimanfaatkan sebagai tempat wisata bersejarah dengan mengubah fungsi bangunan lama menjadi museum yang menyimpan banyak informasi berharga tentang sejarah kota.
Objek Wisata yang ada di Kota Tua?
Karena cakupannya yang luas, Kawasan Kota Tua Jakarta ini memiliki beberapa objek wisata menarik yang wajib Anda kunjungi demi mengenal sejarah, di antaranya:
Pelabuhan Sunda Kelapa
Apa menariknya Pelabuhan Sunda Kelapa? Pelabuhan kuno yang pernah
menjadi pelabuhan utama perdagangan internasional ini menjadi saksi
kejayaan Jakarta atau Batavia di masanya. Dahulu, pelabuhan ini ramai
sekali dengan pedagang dari Cina, Arab dan India yang sibuk menjual
barang dagangan yang dibawanya untuk ditukar dengan uang atau
rempah-rempah.
Saking tuanya, Pelabuhan Sunda Kelapa bahkan diklaim telah beroperasi
sejak Jakarta didirikan. Tempat ini telah menjadi saksi kejayaan
Kerajaan Pajajaran, kedatangan bangsa Portugal, kehidupan makmur
Kerajaan Demak, hingga masa-masa dimulainya kekuasaan Belanda di
Indonesia.
Lain dahulu, lain sekarang. Saat ini, pelabuhan ini dijadikan tempat
‘parkir’ kapal nelayan setempat. Tapi bukan berarti hal ini membuat
Pelabuhan Sunda Kelapa menjadi kurang menarik. Waktu yang tepat untuk
mengunjungi tempat wisata
ini adalah pada sore hari menjelang senja.
Siluet kapal-kapal nelayan berpadu dengan cahaya jingga akan menjadi objek foto yang cantik untuk dikenang. Untuk kuliner, di sekitar tempat wisata ini terdapat banyak warung makan yang menyajikan aneka olahan seafood lezat.
Siluet kapal-kapal nelayan berpadu dengan cahaya jingga akan menjadi objek foto yang cantik untuk dikenang. Untuk kuliner, di sekitar tempat wisata ini terdapat banyak warung makan yang menyajikan aneka olahan seafood lezat.
Museum Fatahillah
Museum ini juga dikenal dengan nama Museum Batavia atau Museum Sejarah Jakarta.
Terdiri dari tiga lantai, museum ini memiliki tak kurang dari 25.000
koleksi benda bersejarah. Sangat cocok dikunjungi bagi Anda yang ingin
sekadar melihat furnitur, keramik, meriam, prasasti, dan artefak unik
lain yang sudah mengiringi perkembangan kota Jakarta.
Untuk bisa masuk ke museum Fatahillah, Anda harus membayar tiket
masuk senilai 2.000 Rupiah saja, cukup murah bukan? Apalagi jika
dibandingkan dengan biaya yang harus Anda bayar, bila memutuskan untuk
berwisata akhir pekan ke luar kota. Museum buka setiap hari Selasa
sampai Minggu, antara jam 9 pagi hingga 3 sore.
Gedung satu ini tak murni didirikan sebagai ruang pamer berbagai
benda-benda bersejarah. Di masa lalu, Museum Fatahillah juga pernah
digunakan sebagai balai kota, pengadilan, dan bahkan juga memiliki
penjara bawah tanah. Salah satu tempat terpenting di museum ini tidak terletak di dalam,
melainkan di lapangan yang ada di luar. Di tempat inilah, para penjajah
biasanya mengeksekusi tahanan.
Museum Bank Indonesia
Museum Bank Indonesia merupakan salah satu tempat wisata yang menarik perhatian banyak wisatawan. Bangunan tempat museum berdiri dulunya merupakan Binnen Hospital. Namun seiring berjalannya waktu Javasche Bank pada tahun 1828 atau yang nantinya menjadi cikal bakal Bank Indonesia, berdirilah DeAda banyak objek menarik yang bisa Anda lihat di Museum Bank Indonesia, terutama bagi Anda yang menyukai kegiatan fotografi. Tak heran jika tempat ini merupakan salah satu yang paling sering dikunjungi di kawasan Kota Tua Jakarta.
Museum Bank Indonesia bisa dikunjungi setiap hari Selasa sampai
Kamis, antara pukul 8:00 sampai 14:30, Hari Jumat, pukul 08:00 sampai
11:00 serta Sabtu dan Minggu, antara pukul 9:00 sampai 16:00.
Menariknya, pengunjung bisa masuk ke museum ini dengan gratis.
Toko Merah
Destinasi lain yang juga tak boleh dilupakan kala berkunjung ke Kota
Tua Jakarta adalah Toko Merah. Baron Van Imhoff, gubernur jendral VOC
dan penggagas bangunan Istana Bogor, merupakan sosok yang mendirikan
tempat unik ini. Begitu masuk ke dalam, Anda akan mendapati suasana dan
perabotan zaman kolonial yang masih begitu terjaga orisinalitasnya
hingga saat ini. Sungguh menarik bukan?
Namun sayang, memasuki tempat satu ini tak mudah. Statusnya yang
tidak terbuka untuk publik, membuat Anda harus mengantongi izin khusus
dari pihak berwajib untuk bisa menikmati warisan peninggalan kolonial di
Toko Merah. Tapi jika hanya ingin sekedar berfoto dan menikmati suasana
kuno yang ada di sekitarnya, Anda bisa berkeliling di kawasan sekitar
bangunan ini.
Itu dia beberapa tempat menarik yang bisa Anda kunjungi di kawasan
wisata Kota Tua Jakarta. Disarankan tak datang di akhir pekan, karena
tempat ini biasanya amat ramai dengan pengunjung, baik mereka yang
tinggal di dalam, maupun berasal dari luar kota. Kawasan ini juga kerap
jadi tempat favorit berbagai macam klub fotografi di ibu kota untuk
berburu foto-foto menarik guna menambah portofolio mereka.
sumber : anekatempatwisata
Tempat Wisata Kota Tua Jakarta
Reviewed by Master viral
on
9:30 PM
Rating:
Reviewed by Master viral
on
9:30 PM
Rating:
